Jayapura, Papua Terbit, - Kader Banteng tak akan menyerah dalam pertarungan dan siap menang di Pemilihan Suara Ulang(PSU) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua.
Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun secara resmi melantik Benhur Tomi Mano sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Provinsi Papua.
Pelantikan ini dilakukan oleh Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun, dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) PDIP Papua,berlangsung di salah satu hotel kota Jayapura, Sabtu (26/4/2025).
Komarudin menegaskan bahwa pelantikan Benhur Tomi Mano merupakan bagian dari upaya konsolidasi partai untuk menghadapi Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, yang akan dilaksanakan pada 6 Agustus 2025 berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi.
"Kita percaya seluruh kader memiliki semangat besar untuk partai. Rakorda ini harus segera merumuskan strategi untuk memenangkan PSU," ujar Komarudin.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Ketua DPD PDIP Papua sebelumnya, Herry Naap, atas kontribusi dan pengabdiannya dalam membesarkan partai di Bumi Cenderawasih.
Komarudin menginstruksikan seluruh jajaran partai untuk segera melakukan konsolidasi kekuatan, termasuk dalam rakorda ini melibatkan Gubernur Papua Selatan, Gubernur Papua Tengah, serta ketua dan anggota DPRD dari kabupaten/kota di Papua, guna memenangkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Benhur Tomi Mano dan Constan Karma.
Dalam arahannya, Ketua DPD PDIP Papua yang baru, Benhur Tomi Mano, mengingatkan bahwa Rakorda ini harus menjadi momentum perjuangan nyata, bukan sekadar forum rapat semata-mata.saja
"Rakorda ini jangan hanya sebatas teori. Kita harus menyalakan kembali semangat loyalitas dan tanggung jawab. Kader banteng tak akan menyerah di PSU,Sejarah membuktikan, ketika PDIP solid, rakyat akan kembali bersuara," tegas BTM.
Ia menekankan pentingnya kesiapan penuh dalam menghadapi PSU, mengingat lawan yang dihadapi bukan hanya sekadar nama di atas kertas, melainkan kekuatan politik yang bermain di balik layar.
"Kita gagal, tetapi tidak hancur. Ini bukan kekalahan, melainkan kesempatan kedua dari Tuhan dan rakyat untuk memperbaiki strategi. Kader banteng tidak akan menyerah. Kita akan bangkit dan memenangkan pertarungan ini," tandas Benhur Tomi Mano, membakar semangat seluruh kader yang hadir,"Tutupnya(Epen Ketaren)
0 Komentar