JAYAPURA, Papua
Terbit,- Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Papua(PUPR) Wilayah Papua memeriahkan
semarak hut 17 Agustus ke 79 tahun menggelar
lomba adu kekompakkan tim yang berlangsung lapangan bola Gatball kantor Kementerian PUPR Balai Wilayah Sungai Papua,Rabu(7/8/24).
Ketua
Panitia tim lomba yang juga selaku Kepala Balai Prasarana Dan Pemukiman Wilayah
Papua Corneles Sagrim di dampingi Kepala Balai Wilayah Sungai Nimbrot Rumaropen mengatakan salah satu
cabang lomba adu tempo kekompakkan tim seperti adu sarung. adu tempo kelereng
dan adu tempo timba air yang di ikuti dari tujuh balai kementerian PUPR wilayah Papua untuk menjalin hubungan baik
sesama insan PUPR Papua.
“Lomba yang
di gelar ini hari ini selain memeriahkan 17 Agustus juga menjalin hubungan
kebersamaan sesama insan PUPR wilayah Papua, supaya kita saling kenal dan
menyapa, karena di nilai selama ini masing-masing sibuk dengan aktivitas pekerjaan
di kantor dan susah bertemu,kita hari ini bisa tatap muka para staff dan
pimpinan untuk menjalin hubungan kekompkkan yang lebih baik,”ujarnya.
Ia
menjelaskan sebelumnya telah melaksanakan perlombaan bola volley getball dan
ada beberapa cabang lomba lagi seperti catur,bulu tangkis dan tenis meja
Tak lupa
Sagrim juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua kepala balai
PUPR wilayah Papua yang turut mendukung memeriahkan HUT RI ke-79 tahun.
D katakan, mereka yang ikut lomba adu sarung sebanyak lima orang. kriteria penilaian dari panitia bahwa peserta harus memindahkan sarungnya dari teman yang satu ke teman lain tanpa bantuan tangan, untuk itu di butuhkan kekompakkan tim..begitu juga lomban adu kelereng yang di ikuti oleh tiga orang.dan lomba timba air sebanyak 6 orang.
“Saya harapkan cabang olahraga volley dapat di buat pertandingan lebih besar lagi pada momentum hari ulang tahun balai Kementerian PUPR wilayah Papua, karena di nilai selama ini cabor bola volley tenggelam sudah beberapa tahun tidak berjalan,,kebetulan saya juga sebagai pelatih bola volley merasa prihatin dengan kepengurusan yang sekarang.”Tutupnya.
kemudianpanitia juga mengumumkan hasil juara lomba adu kekompakkan tim, yang mendapatkan juara satu dari balai wilayah sungai.
Ephraim Masela mengaku di usia 50 tahun tetap mempunyai semangat yang tinngi karena dirinya juga mengaku bahwa ajang lomba yang di gelar ini mempunyai kesan bahwa dari perlombaan adu kekompakkan tak hanya di lapangan saja,namun dapat menunjukkanbahwa kita harus menjaga kekompakkan saat bekerja (Epen Ketaren )
0 Komentar